KABAR JOGLOSEMAR - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) Sufmi Dasco Ahmad meminta pemerintah menunda pelaksanaan pembelajaran tatap muka atau PTM.
Diharapkan PTM di institusi pendidikan bisa ditunda dua hingga tiga bulan ke depan hingga lonjakan kasus COVID-19 teratasi.
"Ada beberapa hal yang perlu dievaluasi oleh pemerintah, mungkin ditunda sedikit. Antara lain mungkin soal kehadiran dalam anak sekolah," ujar Wakil Ketua DPR RI Dasco pada Selasa, 15 Nuni 2021.
Baca Juga: 17 Pasien Covid-19 di Jogja Meninggal dalam 24 Jam Terakhir
Sebelumya pemerintah mewacanakan pelaksanaan PTM di sekolah dengan aturan yang disesuaikan dengan kebiasaan baru.
Namun setelah melihat adanya lonjakan kasus Covid-19 di sejumlah daerah, pihaknya mendesak pemerintah mempertimbangkan wacana itu.
"Waktu itu kan dibuat rencana sebelum ada lonjakan tinggi di beberapa daerah. Nah mungkin ini agak ditunda dua bulan atau tiga bulan pelaksanaanya sambil menunggu situasi COVID yang mudah-mudahan lonjakannya bisa diatasi," imbuhnya.
Baca Juga: Sidak ke RSUD Kartini Jepara, Ganjar Pranowo Mengaku Sedih
Wakil Ketua DPR RI itu mengatakan, strategi pemerintah dalam mengatasi pandemi COVID-19 harus dilakukan secara konsisten.