Network
KABAR JOGLOSEMAR - Maverick Vinales terpaksa melompat dari motor Yamaha yang ditungganginya. Ia mengalami kecelakaan yang nyaris tidak pernah dialami sebelumnya.Karena kegagalan pengereman, memaksa dirinya untuk melompat dari motor yang melaju dengan kecepatan 220 km/jam.
Kejadian tersebut dialami Vinales saat sesi balap di MotoGP Styria, Austria pada Minggu (23/08/2020) lalu. Pembalap Monster Yamaha itu terlihat mengangkat tangannya saat dia berjuang melawan beberapa masalah teknis di awal balapan terutama pada putaran keempat. Namun akhirnya permasalahan tersebut menjadi besar ketika balapan menyisakan 12 putaran.
"Saya paham bagaimana itu bisa terjadi, remnya kepanasan. Tapi satu hal yang pasti, itu bukan hal yang umum terjadi. Untungnya saya baik-baik saja, itulah yang terpenting," ucap Vinales seperti yang dikutip KabarJoglosemar.com dari crash, Minggu, 23 Agustus 2020.
Baca Juga: Toyota Gandeng Amazon untuk Sematkan Teknologi Terkini
Alex Marquez pembalap tim Repsol Honda yang tepat berada di belakang Vinales pada jalur lintasan, mengkonfirmasi bahwa dia melihat adanya beberapa bagian hitam kecil jatuh berserak dari motor Yamaha yang ditunggangi oleh Vinales. Ia juga yakin bagian hitam tersebut sebagian jatuh dari bagian rem depan motor, tepat sebelum Vinales melompat.
Vinales mengakui bahwa dengan melihat ke belakang, dia seharusnya berhenti ketika terdapat masalah pada pengereman motornya pertama kali muncul. Tetapi dia bertekad untuk mencoba berusaha dan menyelamatkan beberapa poin pertandingan balapnya di MotoGP Styria.
Baca Juga: Taemin SHINee Luncurkan Teaser Single Solo Act 1 Never Gonna Dance Again
"Seharusnya saya berhenti, tapi saya tidak mau berhenti. Saya ingin finis. Bahkan untuk mengambil 1 poin, Saya memberikan yang terbaik sepanjang waktu, jadi saya tetap di trek,” katanya.
Yamaha yang ditunggangi Vinales, dan Valentino Rossi, memakai sistem pengereman dari Brembo. Pada bagian depan terdiri dari dua piringan cakram karbon selebar 320 mm atau 340 mm. Sistem ini didukung oleh empat piston callipers yang berjumlah sepasang. Sementara belakang memakai piringan besi dengan empat piston kaliper kembar.***
