Network
KABAR JOGLOSEMAR – Pemain Manchester United Mason Greenwood dikabarkan kembali ditangkap oleh pihak kepolisian.
Striker tim berjuluk Red Devil tersebut ditangkap dengan tuduhan bahwa ia telah melanggar persyaratan pembebasan bersyaratnya.
Baca Juga: Cek Disini! Ini Deretan Promo Untuk Nonton Film Kalian Pantas Mati di Bioskop
Sebelumnya, pada bulan Januari Mason Greenwood ditangkap kepolisian Greater Manchester atas dugaan tindak pemerkosaan dan kekerasan terhadap sang kekasih, Harriet Robson.
Namun, Mason Greenwood waktu itu tidak masuk penjara dengan berstatus bebas bersyarat. Karena perbuatannya tersebut, hingga saat ini dirinya dibekukan dari skuat Manchester United.
Kasus itu membuat Mason Greenwood langsung diasingkan dari skuad Manchester United. Banyak pihak sponsor kemudian juga menarik diri karena hal tersebut.
Pada Sabtu, 15 Oktober 2022 Mason Greenwood ditangkap pihak kepolisian karena dicurigai telah menghubungi korbannya.
Hal itu diduga melanggar persyaratan pembebasan bersyaratnya. Ia ditangkap di rumahnya dan sekarang sedang menjalani penyelidikan.
“Kepolisian Greater Manchester mengetahui tuduhan mengenai seorang pria berusia 21 tahun yang melanggar persyaratan pembebasan bersyaratnya dan penangkapan telah dilakukan pada hari Sabtu 15 Oktober 2022." kata seorang juru bicara GMP.
Crown Prosecution Service hari ini telah memberi wewenang kepada Polisi Greater Manchester untuk mendakwa Mason Greenwood, 21, dengan percobaan pemerkosaan, terlibat dalam perilaku pengendalian dan pemaksaan, dan penyerangan yang menyebabkan cedera tubuh
Setelah ditangkap pada 15 Oktober 2022, Greenwood akan menjalani proses pengadilan di Salford pada Senin 17 Oktober 2022 mendatang.
Menanggapi ditangkapnya kembali Mason Greenwood, Pihak Man United sudah memberikan pernyataan mengenai masalah strikernya tersebut. Setan Merah memastikan Greenwood tetap diskors hingga hasil peradilan dikeluarkan.
“Manchester United mencatat bahwa tuntutan pidana telah diajukan terhadap Mason Greenwood oleh Crown Prosecution Service. Dia tetap diskors oleh klub, menunggu hasil dari proses peradilan,” bunyi keterangan Man United di laman resmi klub.
Mason Greenwood dianggap sebagai salah satu jebolan terbaik akademi Manchester United. Dia berhasil promosi ke tim utama pada akhir musim 2018/19 yang lalu. ***Sita
