KABAR JOGLOSEMAR- Nama pecatur wanita Indonesia, Irene Sukandar mendadak ramai jadi perbincangan publik setelah diketahui ia akan bermain catur dengan Dewa Kipas yang mendapat polemik bermain curang dalam ajang catur online Chess.com beberapa waktu lalu.
Lantas siapa sebenarnya GM Irene Sukandar, dan prestasi apa saja yang selama ini ditorehkan di dunia catur Indonesia?
Sumak ulasannya berikut ini yang berhasil dirangkum oleh Kabar Joglosemar.
Baca Juga: Mengenal Chess.com, Permainan Catur Online yang Viral Antara Dewa Kipas dan GothamChess
Gelar Master Internasional Wanita disandang Irene sejak tahun 2008
Dengan menyandang gelar tersebut, prestasi gemilang dipastikan terus diukir Irene di dunia catur. Perempuan kelahiran Jakarta 7 April 1992 ini telah membawa harum nama Indonesia di berbagai kompetisi bergengsi.
Berikut deretan prestasi yang pernah diraih Irene. Irene Sukandar mewakili Indonesia dalam empat Olimpiade Catur, pada 2004, 2006, 2008, dan 2010. Dari keikutsertaan nya itu, Irene berhasil merebut medali perak yang terjadi pada Olimpiade Catur 2004.
Prestasi ini terbilang luar biasa karena usianya kala itu diketahui masih sangat muda. Irene membela Indonesia dalam ajang yang berlangsung di Calvia, Spanyol, saat itu usianya masih 12 tahun.
Selain Olimpiade Catur, Irene juga berhasil menorehkan prestasi di ajang SEA Games. Pada gelaran SEA Games 2003 yang berlangsung di Vietnam, ia merebut dua medali perak sekaligus.
Irene juga mengukir sejarah dengan menjadi pecatur perempuan pertama Indonesia yang juara Asian Continental Chess Championship kategori women standard chess. Berkat kesuksesan ini, Irene lolos ke Kejuaraan Dunia Catur Wanita 2015.
Tak berhenti disitu, Irene lagi-lagi menorehkan rekor baru dalam kariernya di dunia catur dengan kesuksesan. Dia mencatatkan namanya sebagai pecatur perempuan pertama Indonesia yang tampil di Kejuaraan Dunia Catur Wanita 2015.
Baca Juga: Selain Mingyu SEVENTEEN, 7 Artis Korea Ini Juga Pernah Kena Skandal BullyingIrene juga memecahkan rekor MURI pada 2008 dengan menyandang status sebagai perempuan pertama Indonesia yang bergelar Grand Master.
Melihat rentetan prestasi dengan pencapaian fantastis Irene di dunia catur, menarik untuk melihat pertandingan Irene melawan Dewa Kipas hari ini.***