Network
KABAR JOGLOSEMAR - Wilayah Kabupaten Bantul menjadi salah satu kabupaten di DI Yogyakarta yang terdampak Tol Solo-Jogja-YIA.
Karena terdampak Tol Solo-Jogja-YIA Kulon Progo, sebanyak 60 rumah di Kabupaten Bantul harus digusur karena dilewati tol.
Adapun wilayah terdampak di Kabupaten Bantul tentunya sudah resmi dan pasti karena Izin Penetapan Lokasi (IPL) telah diterbitkan oleh Pemda DIY.
Baca Juga: 30 Contoh Kalimat Menagih Utang yang Baik, Bisa Anda Jadikan Referensi Chat WA
Di wilayah DIY, jalan tol ini akan melewati tiga kabupaten yaitu Sleman, Bantul dan Kulon Progo.
Meski begitu, wilayah Bantul yang terdampak tol memang jauh lebih sedikit dibandingkan wilayah terdampak di Sleman dan Kulon Progo.
Trase tol dibangun dengan dua cara yakni trase tol at grade atau dibangun di tanah dan trase tol elevated atau melayang.
Baca Juga: JADWAL MPL Season 12 Lengkap dengan Link LIVE Streaming Hari Ini: Ada Evos Legends Vs Aura Fire
Di Bantul hanya ada 3 dusun saja yang terdampak pembangunan trase tol ini dan sebanyak 60 rumah terdampak dan harus digusur.
Beruntungnya kebanyakan lahan tol yang terdampak di Bantul adalah lahan berupa persawahan.
Ketiga dusun di Bantul yang terdampak pembangunan tol adalah Panggang, Srontakan dan Samben yang ketiganya masuk dalam wilayah Kalurahan Argomulyo.
Baca Juga: Inara Rusli Minta Tips Sukses ke dr. Richard yang Raih Omzet Rp8 M dalam 2,5 Jam di Shopee Live
Apabila ditotal, di Bantul ada 179 bidang lahan yang terdampak. Namun kebanyakan memang area persawahan.
Exit tol akan berada di Gamping, Sentolo, Wates dan Bandara YIA. Tentu saja juga akan dilengkapi dengan rest area di Balecatur, Gamping yang akan dibangun terakhir.
Saat ini kontruksi tol untuk Seksi 2 Paket 2.2B Junction Sleman-Trihanggo sudah mulai dibangun.***
