Tak Bisa Terima Bantuan Rp 600 ribu, Menteri Ketenagakerjaan: Peluang Kartu Prakerja Masih Ada

- 14 Agustus 2020, 14:38 WIB
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah.* / AntaraMenteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah.* / AntaraMenteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah. /Antara

Dalam hal itu, memang ia tak bisa memungkiri bahwa prioritas presiden adalah 2,1 persennya merupakan jumlah dari pegawai yang diPHK dan ada yang ingin melakukan upgrade skill. Hal itu lantaran kartu prakerja memang mulanya didesain untuk seluruh masyarakat.

"Saya kira program kartu prakerja masih memungkinkan. Memang pak presiden memprioritaskan kepada 2,1 mereka yang diPHK, yang dirumahkan. Artinya 2,1 menjadi prioritas. Masih ada space yang cukup jika memang masih menginginkan up-skilling dan re-skilling," ujarnya.

Sementara itu, Budi Gunadi Sadikin, Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional mengatakan bahwa memang program ini adalah salah satu yang diharapkan masyarakat.

Baca Juga: Daftar dan Lirik Lagu Perjuangan Indonesia Karya Ismail Marzuki

Ia pun tak menampik jika dalam pelaksanaannya ada permasalahan terkait hal itu. Meski begitu, pihaknya tetap berusaha mengarahkan agar tetap mencoba mendaftar kartu prakerja.

"Ada yang miss" ujar Budi.

Ada (kesempatan) yang masih kebuka yaitu kartu prakerja ini. Itu mesti daftar. Kebetulan yang sekarang batch 4 sudah mau tutup. Tapi nanti akan ada batch ke 5 yang bisa daftar. Itu sumbangan bantuannya 3,55 juta. Sebagian kalau tidak salah untuk pendidikan online dan ada basosnya," ungkapnya. ***

Halaman:

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Sumber: Mata Najwa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x