Secara umum, fenomena waktu siang yang akan datang lebih cepat tersebut akan menyebabkan waktu terbit matahari lebih cepat. Hal ini tentu berpengaruh terhadap waktu sholat umat muslim.
Waktu sholat subuh, sholat dhuha akan lebih awal dari biasanya terutama bagi wilayah selatan Indonesia.
“Secara umum, dampak tengah hari lebih awal akan menyebabkan waktu terbit Matahari lebih cepat. Bagi umat muslim, waktu shalat duha (saat ketinggian Matahari mencapai +4,5° atau sepenggalah) maupun waktu subuh sekaligus awal fajar astronomis (akhir malam astronomis) yang lebih cepat dibandingkan hari-hari lainnya, terutama bagi wilayah selatan Indonesia.” lanjutan dalam postingan @lapan_ri.
Baca Juga: Gratis Download Minecraft Java Edition FREE di HP?
Selain itu, fenomena ini juga akan menyebabkan waktu maghrib atau terbenamnya matahari dan akhir senja akan datang lebih awal dari biasanya, terutama bagi wilayah utara Indonesia.
“Selain itu juga menyebabkan waktu terbenam Matahari (magrib) maupun waktu isya sekaligus akhir senja astronomis (awal malam astronomis) yang lebih cepat dibandingkan hari-hari lainnya, terutama bagi wilayah utara Indonesia.” @lapan_ri.***