“Aku udh nelfon psikiaterku, dia aman, aku bilang akademik supaya ke igd sardjito. Tapi aku masih ketrigger nangis nangis. Skrg aman karna dah di kos temen. Udh ngga nyalahin diri sendiri dll.” lanjutnya
“Tapi dari kasus ini aku paham, ga cmn mahasiswa nya yg hrs diedukasi. Akademiknya aja gatau harus kayak gmn. Pertolongan pertama self harm dan suicide itu mereka gbsa. Harus ada pelatihannya.” ungkap @friendofxanax.
Ia juga mengaku sebenarnya tidak terlalu dekat dengan korban, bahkan mereka baru bertemu satu kali.
Ia mengaku mengetahui korban dari temannya yang mengatakan bahwa ada teman kosnya yang nyilet.
Dari cerita yang dibagikan @friendofxanax tersebut sempat diduga bahwa yang diceritakan adalah mahasiwa UGM yang tewas karena bunuh diri lompat dari lantai 11 hotel.
Namun, yang diceritakan oleh akun Twitter @friendofxanax itu bukan tentang Tegar Sinar Ramadhan, mahasiswa UGM yang bunuh diri.***