Pada tahun 1935. Rasuna Said menjadi pemimpin redaksi sebuah majalah, Raya, yang menjadi acuan pergerakan kemerdekaan rakyat Sumatera Barat.
Saat itu tulisan-tulisan Rasuna Said yang berani, radikal, kritis dan tajam terhadap Pemerintah Hindia Belanda membuatnya dikenal sebagai Singa Betina.
Baca Juga: Link Download Minecraft Bedrock Edition 1.20 Gratis? Cek Tautan Ini
Selain membuat tulisan yang kritis dan tajam, Rasuna Said juga pintar dalam berorasi hingga terkena hukuman Speak Delict, yaitu hukum Pemerintah Hindia Belanda terhadap mereka yang dianggap menyampaikan hujatan terhadap penguasa.
6. Perjuangan politik
Pada tahun 1926, Rasuna Said mendapatkan undangan untuk bergabung dengan Serikat Rakyat atau Gerakan Rakyat sebagai Sekretaris Cabang. Setelah itu, Rasuna Said bergabung dengan Soematra Thawalib dan mendirikan Persatuan Muslimin Indonesia (PERMI).
7. Pernikahan Rasuna Said
Rasuna Said akhirnya memutuskan untuk menikah dengan seorang pemuda pilihannya yang bernama Duski Samad pada 1929 dan memiliki seorang putri bernama Auda Zashkya.
Baca Juga: Langsung Klik poki.co.id, Bebas Pilih Ribuan Game Populer Gratis Tanpa Download Aplikasi
Auda Zashkya tinggal di Jakarta dan saat ini memiliki banyak keturunan cucu dan cicit dari beberapa orang anak