KABAR JOGLOSEMAR- Bencana banjir bandang menerjang pemukiman penduduk di sepanjang muara sungai Batang Uru, Kecamatan Sumarorong, Mamasa, Sulawesi Barat pada Kamis (17/06/2022) sore kemarin.
Hujan deras yang disertai banjir lumpur itu pun merusak puluhan hektar lahan pertanian milik masyarakat Desa Pangandaran Kecamatan Tabulahan dan terancam gagal panen. Selain itu banjir bandang juga menyeret beberapa hewan ternak milik warga.
"Air banjir tiba-tiba datang dari atas gunung, disertai lumpur merusak lahan pertanian padi masyarakat hingga puluhan hektare," ungkap Hapri salah seorang aparat Desa Pangandaran seperti dikutip dari Antara pada Jumat, 17 Juni 2022.
Rumah mereka kebanyakan hanyut tertimbun material yang dibawa banjir bandang. Saat ini, sejumlah warga yang terdampak bencana ini mengungsi ke tenda darurat yang didirikan dekat rumahnya. Ada pula warga yang mengungsi ke kantor desa.
Hapri menceritakan, banjir bandang terjadi pada pukul 15.00 WITA, air yang datang Bersama dengan lumpur merusak lahan pertanian warga.
Banjir bandang ini merupakan banjir yang terbesar karena merusakan hampir semua lahan pertanian warga di Desa Pangandaran.