KABAR JOGLOSEMAR – Politikus Mahfud MD baru-baru ini mengungkapkan alasan di balik munculnya gagasan vaksinasi berbayar beberapa waktu lalu.
Perlu diketahui, pada hari Senin, 12 Juli kemarin vaksinasi berbayar vaksin Sinopharm mulai bisa dilayani di Klinik Kimia Farma.
Adapun biaya untuk melakukan vaksinasi berbayar tersebut mencapai sekitar Rp800 ribuan sehingga menimbulkan banyak pro dan kontra.
Baca Juga: Tablo Epik High Ceritakan Perasaannya Menjadi Inspirasi bagi Banyak Orang Seperti BTS
Belum lama ini, Presiden Jokowi membatalkan kebijakan vaksinasi berbayar melalui Kimia Farma tersebut. Vaksinasi diusahakan akan gratis.
Hal senada juga disampaikan oleh Mahfud MD melalui akun media sosialnya terutama Twitter.
“Presiden menetapkan, tdk ada vaksin berbayar, semua vaksinasi gratis utk rakyat. Sejak awal kebijakannya begitu. Semula ide vaksin berbayar muncul krn ledakan Covid varian Delta. Pemerintah menggencarkan vaksinasi, vaksin ada tp tenaga vaksinator tdk cukup. Terjadi antrean rakyat,” cuit Mahfud MD dikutip Kabar Joglosemar.com dari akun Twitter @mohmahfudmd pada Sabtu, 17 Juli 2021.