BUMDes dan Koperasi Didorong untuk Adopsi Teknologi Digital

- 2 Juli 2021, 06:10 WIB
Menkominfo Johny G. Plate meminta publik untuk melaksanakan lebaran digital, meski terlihat itu keren tetapi dilakukan untuk menyelesaikan pandemi Covid-19
Menkominfo Johny G. Plate meminta publik untuk melaksanakan lebaran digital, meski terlihat itu keren tetapi dilakukan untuk menyelesaikan pandemi Covid-19 /Instagram/@jokowinomics_id

Dikatakan, tahun 2020, valuasi ekonomi digital nasional tercatat sebesar 44 miliar USD, nilai tersebut berkontribusi 40 persen dari total valuasi ekonomi digital i Asia Tenggara.

Dengan demikian, valuation digital ekonomi Indonesia begitu besar pengaruhnya atau mengambil bagian dari digital ekonomi negara-negara di Asia Tenggara.

Baca Juga: PPKM Mikro Darurat Jawa-Bali Mulai 3 Juli hingga 20 Juli 2021

Ekonomi digital baru berkontribusi sekitar 4 persen pada PDB dimana nilai tersebut masih sangat kecil dibandingkan dengan beberapa negara lain.

Di Malaysia, misalnya, ekonomi digital di Malaysia berkontribusi 19 persen pada PDB negara Malaysia, sementara Tiongkok porsi 36 persen digital ekonomi berkontribusi pada total PDB Tiongkok.

Oleh karena itu, Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar pemerintah bekerja keras untuk menargetkan sektor digital menyumbang 18 persen dari total PDB Indonesia tahun 2030.

Baca Juga: Bang Si Hyuk Mundur dari CEO HYBE Labels

Pandemi Covid-19 telah mendorong peningkatan pemanfaatan teknologi digital secara masif dan intensif pada berbagai sektor. Sehingga pemerintah melalui Kementerian Kominfo, secara intensif memanfaatkan momentum ini untuk mendorong adopsi teknologi digital di sektor UMKM, Ultra mikro, BUMDes dan koperasi bersama dengan kementerian/lembaga terkait lainnya.*** 

Halaman:

Editor: Sunti Melati

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x