BPOM Terbit Izin Vaksin Sinovac, Presiden Jokowi : Anak-anak segera Divaksin

- 28 Juni 2021, 20:50 WIB
Ilustrasi Vaksin COVID-19
Ilustrasi Vaksin COVID-19 //Pixabay.com/torstensimon
KABAR JOGLOSEMAR - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menerbitkan izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization vaksin Sinovac.
 
Vaksin itu pun dinyatakan aman untuk anak-anak. Karena itu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut anak-anak berusia 12-17 tahun akan segera divaksin.

Baca Juga: Mantan Suami Wulan Guritno, Attila Syach Tersandung Kasus KDRT

Dalam keterangannya di Istana Merdeka Jakarta, hari Senin, 28 Juni 2021, Presiden Jokowi mengatakan bersyukur karena BPOM sudah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization (EUA) untuk vaksin Sinovac dan dinyatakan aman digunakan untuk anak usia 12 sampai 17 tahun. Dengan demikian, vaksinasi bagianak-anak usia tersebut bisa segera dimulai.

Presiden Jokowi yang dikutip Kabar Joglosemar dari laman presidenri.go.id pada hari Senin, 28 Juni 2021, mengatakan sampai saat ini program vaksinasi Covid-19 secara nasional sudahmencapai angka 1,3 juta suntikan per hari, seperti dilakukan hari Sabtu, 26 Juni 2021. Hal ini lebih cepat dari target yang itetapkan pemerintah sebelumnya, yakni 1 juta suntikan per hari mulai Juli 2021.

Menurut Presiden Jokowi, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan gotong royong dari semua pihak, terutama Kementerian Kesehatan, TNI, Polri, pemda, BUMN dan pihak swasta yang turut membantuserta masyarakat yang bersedia divaksin.

Baca Juga: Doom At Your Service Segera Tamat, 3 Rahasia Ini Akan Terungkap

Meski capaian 1 juta vaksinasi per hari sudah tercapai, Presiden Jokowi tetap meminta semua pihak agar tetap bekerja keras agar sehingga angka 1 juta suntikan vaksin per hari bisa terus dilakukan bahkan dilipatgandakan.

Presiden pun mengingatkan semua pihak agartetap bekerja keras sehingga target 1 juta vaksinasi per hari terjaga sampai akhir Juli bahkan bisa meningkat dua kali lipat pada Agustus 2021,yakni mencapai 2 juta dosis per hari.

Sementara seiring dengan vaksinasi yang terus digencarkan pemerintah, Presiden mengingatkan lagi bahwa penularan atau penyebaran Covid-19 hanya bisa ditekan melalui upaya bersama. Presiden pun meminta masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Kontak Fisik dengan Penderita Dominasi Penularan COVID-19 di DIY

“Saya mohon bapak, ibu dan saudara-saudara, kita semua, agar tidak ragu divaksin dan tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Saya juga ingatkan agar tinggal di rumah saja selama tidak ada kebutuhan yang mendesak,” harap Presiden Jokowi.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x