Menurut laporan warga sekitar, mobil dinas Gibran senjaga ditinggal. Sang Walikota pun berjanji untuk datang mengambilnya.
Meskipun begitu hingga Selasa 22 Juni 2021 malam, tampak bahwa mobil dinas Gibran masih terparkir di sakitar Kuburan Cemoro Kembar.
Mobil dinas Gibran ditinggal usai sang Walikota Solo meninjau langsung insiden perusakan makam yang diduga dilakukan oleh 12 anak yang bersekolah di sekitar lokasi.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Sebut Percepatan Vaksinasi agar Bisa Berdamai dengan COVID-19
Saat melakukan penjinjauan, Gibran pun sempat meluapkan amarahnya.
Di luar itu, Walikota Solo Gibran telah berjanji bahwa pihaknya akan mengusut tuntas kasus perusakan makam atau Kuburan Cemoro Kembar ini. ***