Satgas Covid Waspadai 6 Provinsi dengan Lonjakan Kasus Corona Tertinggi

 

KABAR JOGLOSEMAR- Rendahnya partisipasi masyarakat dalam pembentukan posko PPKM Mikro disoroti satgas Covid-19 terutama di 6 provinsi dengan lonjakan kasus tertinggi.

Satgas Covid-19 meminta kepada pemerintah daerah untuk mengoptimalkan PPKM kabupaten/kota maupun PPKM Mikro. Pengoptimalan PPKM harus segera dilakukan karena menangani Covid-19 seperti berpacu dengan waktu.

"Sesuai arahan Presiden pimpinan daerah di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota khususnya di Pulau Jawa, harus terbiasa mengamati situasi terkini dengan membaca data baik sehingga dapat segera dilakukan langkah antisipatif. Jadikan data sebagai basis pengambilan kebijakan penanganan Covid-19 sehingga kebijakan yang dihasilkan dapat tepat sasaran dan mampu mengendalikan lonjakan kasus," terang Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

Baca Juga: PPKM Mikro Diperketat Mulai 22 Juni 2021, WFH 75 Persen di Zona Merah

Wiku menilai pengoptimalan PPKM harus segera dilakukan khususnya di 6 provinsi di Pulau Jawa seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, dan Banten.

Menurutnya keenam provinsi itu yang menyumbang lonjakan Corona terbesar di Indonesia sampai 92 persen sejak 4 minggu terakhir.

"Ini adalah kenaikan yang sangat tajam, dan tidak dapat ditoleransi," jelasnya.

Baca Juga: Wakil Bupati Bantul Datangi Kafe, Pantau Langsung PPKM untuk Cegah Penyebaran COVID-19

Lebih lanjut, Wiku juga menyoroti rendahnya presentase pembentukan posko di sejumlah provinsi di Indonesia. Padahal, efektivitas PPKM Mikro sangat bergantung pada pembentukan posko.

"Saat ini, persentase pembentukan Posko di berbagai provinsi di Indonesia masih cenderung rendah dan penting untuk diingat, efektivitas pemberlakuan PPKM Mikro sangat tergantung pada pembentukan Posko sebagai wadah koordinasi implementasi PPKM Mikro di tingkat Desa/Kelurahan," paparnya.

Apabila posko sudah terbentuk, langkah selanjutnya adalah memastikan seluruh tugas dan fungsi dari posko tersebut dijalankan dengan baik oleh setiap unsur-unsur yang terkait.