Kemenag Apresiasi Langkah Arab Saudi Beri Klarifikasi Soal Ibadah Haji

- 12 Juni 2021, 19:50 WIB
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas apresiasi keputusan pemerintah Arab Saudi soal skema pelaksanaan haji tahun 2021
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas apresiasi keputusan pemerintah Arab Saudi soal skema pelaksanaan haji tahun 2021 /Youtube.com/Kemenag RI

KABAR JOGLOSEMAR - Kementerian Agama mengapresiasi langkah pemerintah Arab Saudi yang akhirnya bersuara soal pelaksanaan ibadah haji tahun 2021 ini.

Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah mengumumkan bahwa skema haji 1442 H/2021 M hanya diperuntukkan bagi warga negara Saudi dan warga asing (ekspatriat) yang saat ini tinggal di sana.

Rupanya hal tersebut juga sejalan dengan keputusan pemerintah Indonesia yang sebelumnya mengumumkan pembatalan keberangkatan jemaah haji.

Baca Juga: Pasca Kebakaran Tangki di Kilang Cilacap, Dirut Pertamina Jamin Suplai dan Operasional Aman

"Pemerintah Saudi mengumumkan haji hanya dibuka untuk domestik dan ekspatriat saja. Dengan menimbang keselamatan dan keamanan jemaah dari ancaman Covid-19 yang belum reda," kata Menag Yaqut Cholil Qoumas pada Sabtu, 12 Juni 2021 seperti dikutip Kabar Joglosemar dari laman Kemenag.

Kemenag mengatakan jumlah kuota jemaah haji pada tahun ini ditetapkan pemerintah Arab Saudi hanya sebanyak 60 ribu.

Adanya penyampaian skema terbuka tersebut diapresiasi oleh Kemenag untuk memperjelas persoalan haji bagi umat muslim seluruh dunia, tidak hanya Indonesia.

Baca Juga: Berikut 12 Jadwal Misa Live Streaming Beserta Kanal YouTube Gereja, Minggu Biasa XI Tanggal 12-13 Juni 2021

"Keputusan ini menunjukkan Saudi menomorsatukan aspek keselamatan dan kesehatan jiwa jemaah. Dengan pembatasan ini, maka protokol kesehatan akan tetap bisa berjalan dengan baik sekaligus mengantisipasi potensi penularan wabah dengan jumlah yang masif," jelas Gus Yaqut.

Halaman:

Editor: Galih Wijaya

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x