"Tentu kuliner tersebut dikonsumsi, disukai, dan dicintai oleh berbagai kelompok masyarakat yang juga beragam. Mari kita bangga dan promosikan kuliner Nusantara yang beragam sehingga bisa menggerakkan ekonomi terutama UMKM," tuturnya.
Namun, di akhir penjelasannya Mendag meminta maaf jika pidato Presiden Jokowi tersebut menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.***