Network
KABAR JOGLOSEMAR - Seperti diketahui, mudik lebaran untuk tahun 2021 telah dilarang oleh pemerintah.
Pemberlakuan larangan mudik Lebaran 2021 ini berlaku di hampir seluruh pulau Jawa yang meliputi yaitu Jogja, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Banten.
Adapun peraturan lebaran 2021 ini diberlakukan pemerintah dengan tujuan menekan tingkat persebaran COVID-19 di tanah air.
Berikut ini, aturan yang berlaku bagi 6 provinsi di Jawa mengenai peraturan larangan mudik lebaran 2021.
1. Akan diadakannya operasi Yustisi atau penyekatan mulai tanggal 6 hingga 17 Mei 2021.
2. Akan ada penyekatan di jalan tikus (jalur alternatif).
3. Penglaju antar provinsi Jateng - DIY boleh melintas
4. TNI/Polri/ASN, BUMN, BUMD dan Swasta wajib membawa surat keterangan dari atasan langsung, sementara bagi masyarakat biasa membawa surat keterangan dari Kepala Desa/Lurah.
Selain aturan yang berlaku, adapun syarat dan kriteria masuk Jogja di fase peniadaan mudik.
Baca Juga: Apa Itu Bipang Ambawang, yang Viral Karena Disebut Jokowi Sebagai Oleh-Oleh Mudik Lebaran
1. Bekerja/dinas antar provinsi.
2. Berkunjung ke keluarga yang sakit.
3. Takziah atau kunjungan duka/meninggal.
4. Ibu hamil/kepentingan persalinan. Wajib disertai surat izin perjalanan dan ibu hamil boleh didampingi 1 orang serta untuk persalinan paling banyak 2 orang.
5. Hasil negatif tes RT-PCR maksimal 3x24 jam.
6. Hasil negatif test rapid antigen maksimal 2x24 jam.
7. Hasil negatif genose C19 sebelum keberangkatan.
Sementara itu, adapun daftar pos penyekatan mudik lebaran 2021 yang ada di wilayah Jogja.
Kota Jogja
- Pos Pojok Beteng Timur
- Pos Gejayan
Kabupaten Sleman
- Pos Prambanan
- Pos Tempel
Kabupaten Bantul
- Pos Piyungan
- Pos Klangon Sedayu
- Pos Srandakan
Kabupaten Kulonprogo
- Pos Temon
Kabupaten Gunung Kudil
- Pos Bedoyo
- Pos Hargodumillah
Demikian informasi mengenai syarat dan kriteria masuk Jogja di fase peniadaan mudik lebaran 2021. ***
