Yaqut Cholil Quomas juga mengajak masyarakat tenang dan tidak terpancing kasus yang merujuk pada hal itu.
"Saya minta masyarakat untuk tetap tenang, mengedepankan kebersamaan dan toleransi di tengah upaya berbagai pihak mengadu dan memecah persatuan dan kesatuan bangsa," kata dia.
Sebelumnya, persoalan penistaan agama memanas dengan dua kasus.
Jozeph Paul membuat guyon dengan ujaran dirinya merupakan nabi ke-26 serta menantang orang-orang untuk melaporkan dirinya atas penistaan agama yang dia lakukan.
Sementara Desak Made Darmawati yang merupakan dosen di salah satu universitas di Jakarta. Desak Made dituding menyinggung tentang nilai-nilai dan praktik agama Hindu di Bali yang dianggap menyesatkan.
Meski pada akhirnya dia telah menyampaikan permintaan maaf kepada umat Hindu dan proses hukum tetap berlanjut. ***