Network
KABAR JOGLOSEMAR - Pemerintah Arab Saudi lewat Kementerian Haji dan Umrah mengizinkan umat Muslim untuk melakukan umrah di bulan Ramadhan.
Meski diizinkan, diberlakukan aturan bahwa jemaah hanya bisa melakukan umrah sebanyak satu kali selama bulan suci.
Dikutip KabarJoglosemar.com dari Saudi Gazette, kementerian dalam sebuah pernyataan di akun Twitter menyebut bahwa jemaah mendapat izin untuk melakukan kegiatan keagamaan seperti salat wajib lima waktu di Masjidil Haram di Makkah setiap hari sepanjang bulan puasa.
Baca Juga: Larang Kim Jung Hyun Beradegan Mesra, Seo Ye Ji Justru Lakoni Adegan Mesra di Dramanya Sendiri
Selain itu, dalam aplikasi Eatmarna dari kementerian mengungkapkan bahwa jemaah haji yang sudah mendapat izin umrah tidak dapat mengajukan izin umrah lagi sebelum berakhirnya izin umrah yang pertama.
Adapun durasi izin yang dikeluarkan untuk melakukan salat luma waktu tidak mungkin lebih dari satu hari. Hal yang sama juga diberlakukan untuk kegiatan salat Isya termasuk juga tarawih.
Selanjutnya jemaah baru boleh mengajukan permohonan penerbitan izin untuk hari kedua setelah berakhirnya durasi izin hari pertama.
Baca Juga: Menteri Agama: Penerapan Prokes Menjadi Ikhtiar Bersama
Baca Juga: Hari Pertama UTBK SBMPTN di UPNVY Digelar dengan Prokes Ketat
Untuk mengantisipasi terjadinya penularan COvid-19, Pemerintah Arab Saudi juga meminta agar salat tarawih di Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah dipersingkat selama bulan suci.
