Network
KABAR JOGLOSEMAR- Politeknik Keuangan Negara (PKN STAN) jalur non reguler sampai saat ini masih menjadi pilihan studi favorit sebagian masyarakat.
Melihat jenjang karir kedepannya yang mumpuni, banyak para orangtua berlomba-lomba agar anaknya bisa masuk PKN STAN.
Salah satu program masuk STAN yang cukup populer adalah jalur non reguler. Meski tidak sedikit kocek yang harus dikeluarkan untuk biaya tiap semesternya namun jalur ini dari tahun ke tahun selalu banyak diminati.
Baca Juga: Perankan Sekutu Elsa di Ikatan Cinta, Rendi Jhon Pratama Diserbu Warga Pondok Pelita, Ini Profilnya
Tertarik belajar di PKN STAN ? Yuk intip dulu berapa biaya per semesternya.
Biaya STAN non reguler mencapai Rp 21 Juta per semester. Hal ini disampaikan Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan PKN STAN, Denny Handoyo yang mengatakan, penetapan tarif program tersebut telah dipertimbangkan berdasarkan daya beli, minat, kurikulum, akreditasi, hingga tarif kompetitor. Bahkan, hal itu sudah ditulis di dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK).
"Penetapan tarif program diploma sebagaimana dimaksud dalam PMK 27/PMK.02/2021 mempertimbangkan daya beli, minat, kebutuhan operasional perkuliahan, jumlah mahasiswa, kurikulum, akreditasi, dan atau tarif kompetitor," terangnya.
Penetapan biaya STAN non reguler sesuai dengan status PKN STAN yang merupakan Badan Layanan Umum (BLU).
Sehingga, STAN bisa menjalin kerja sama operasional dengan pihak lain berupa membuka program sekolah bagi instansi yang ingin pegawainya menempuh pendidikan.
