Ferdinand Hutahaean : Jangan Adu Domba SBY dengan Presiden Jokowi

- 5 Maret 2021, 10:54 WIB
Ferdinand Hutahaean .
Ferdinand Hutahaean . /twitter.com/@ferdinandhutahaean3

KABAR JOGLOSEMAR - Mantan kader Partai Demokrat meminta kadaer Partai Demokrat agar tdak mengadudomba mantan Presiden SBY dengan Presiden Jokowi.

Sebab, KLB (Kongres Luar Biasa) Partai Demokrat itu urusan internal dan tidak melibatkan eksternal, apalagi Jokowi sebagai Presiden.

Menuut Ferdinand Hutahaean yang dikutip Kabar Joglosemar dari akun @FerdinandHaean3 pada Jumat 5 Maret 2021, pernyataan-pernyataan yang menyebut SBY akan demo ke Istana itu sama dengan mengadu domba SBY dengan Jokowi.

Baca Juga: Raline Shah Berikan Pesan Pada Ulang Tahunnya yang Ke-36, Semoga Tahun Ini Dapat Jodoh

Sebab, ia percaya tidak mungkin SBY demo ke Istana apalagi SBY sudah menyatakan Pak Jokowi tidak terlibat (dalam KLB, red).

"KLB itu urusan internal dan tidak melibatkan external apalagi Jokowi sbg presiden. Sy pikir tak bijak pernyataan2 sprt ini, mengadu domba pak SBY dgn pak JKW. Sy percaya tak mgkn SBY demo ke Istana apalagi SBY sdh menyatakan pak JKW tdk terlibat," cuit Ferdinand Hutahaean dalam @FerdinandHaean3 pada Jumat 5 Maret 2021.

Hal itu disampaikan Ferdinand Huatahean menanggapi pernyataan Pengurus DPP Partai Demokrat Andi Arief yang menyebutkan bahwa jangan salahkan jikan mantan Presiden (tidak menyebutkan nama SBY, red) demonstrasi ke Istana dengan standar protokol kesehatan.

Bahkan dalam akun twitter @AndiArief_D yang diunggah pada hari Jumat 5 Maret 2021 pukul 07.25 WIB, Andi Arief menilai pemerintah melakukan pembiara jika KLB ilegal terjadi.

Ia juga mengatakan bahwa Presiden Jokowi seharusnya bertindak, terlalu lembek bela demokrasi.

Halaman:

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x