Relaksasi PPnBM Mobil Dilakukan Secara Bertahap Mulai Maret 2021

- 12 Februari 2021, 13:10 WIB
ilustrasi mobil/
ilustrasi mobil/ //pixabay/free-photos

 


KABAR JOGLOSEMAR - 
Pandemi Covid-19 yang berlangsung selama 1 tahun membuat industri otomotif mobil mengalami penurunan drastis.

Untuk menghindari efek domino akibat terus melemahnya industri otomotif, pemerintah mengambil langkah cepat dengan mengeluarkan kebijakan relaksasi tentang pembebasan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) mobil.

Relaksasi PPnBm ini akan mulai diberlakukan pada Maret 2021 dan akan dilakukan secara bertahap.  

Baca Juga: Ini Alasan Kominfo Memblokir Situs Tik Tok Cash

Baca Juga: Kostum Mirip dengan BLACKPINK, Penggemar TWICE Serang Park Jinyoung

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto mengungkapkan rencananya usulan relaksasi PPnBM mobil ini akan dilakukan selama 9 bulan. 

"Nanti kita akan menggunakan skenario relaksasi PPnBM seperti ini, insentif PPnBM diberikan 100 persen pada bulan Maret-Mei 2021 dan insentif 50 persen pada bulan Juni sampai Agustus dan insentif 25 persen pada September sampai November 2021, "papar Airlangga.

Airlangga menambahkan, relaksasi PPnBM mobil dilakukan bertahap sambil melihat bagaimana perkembangan industri otomotif mobil setelah mendapat kebijakan relaksasi PPnBM. Harapanya industri padat karya ini bisa secepatnya pulih.

Halaman:

Editor: Sunti Melati

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x