Selain Gempa Guguran, Gunung Merapi Alami 307 Kali Gempa Hybrid  

- 3 Desember 2020, 13:30 WIB
Penampakan Gunung Merapi
Penampakan Gunung Merapi /Facebook/Ranto Kresek

 

KABAR JOGLOSEMAR – Gunung Merapi kini telah mencapai level III atau level Siaga sejak 5 November 2020 lalu.

Kabar ini disampaikan langsung oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG).

Senin, 30 November lalu, gempa guguran terjadi sebanyak 46 kali di Gunung Merapi pada periode pengamatan pukul 00.00-24.00 WIB.

Baca Juga: Sudah Masuk Bulan Desember, BLT UMKM Rp 2,4 Juta Belum Cair? Begini Caranya

Menurut keterangan resmi Kepala BPPTKG Hanik Humaida di Yogyakarta Selasa 1 November 2020, Gunung Merapi juga mengalami sebanyak 307 kali gempa hybrid atau fase banyak, 50 kali gempa hembusan, satu kali gempa tektonik, dan 31 kali gempa vulkanik dangkal.

Gempa hybrid merupakan kombinasi antara gempa dangkal dan dalam dengan konteks gempa vulkanik. Aktivitas gempa hybrid ini biasanya mengindikasikan adanya aktivitas pertumbuhan kubah lava.

Selain itu, muncul asap putih dari gunung dengan intensitas sedang hingga tebal dengan ketinggian 20 meter di atas puncak. Ini diperoleh dari hasil pengamatan secara visual.

Baca Juga: Duh Bikin Klepek-klepek, Ini 7 Adegan Arya Saloka 'Al' Ikatan Cinta Terbaper di Kamar Bareng Andin

Pengamatan Gunung Merapi diukur menggunakan Electronic Distance Measurement (EDM) Babadan rata-rata 11 cm per hari (dalam tiga hari).

Halaman:

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x