Yenny Wahid Beberkan Kesamaan Sosok Mahfud MD dan Gus Dur, Sama-sama Tidak Kompromi dengan Koruptor

12 Januari 2024, 17:19 WIB
Yenny Wahid beberkan kesamaan Mahfud MD dan Gus Dur ///Ist

KABAR JOGLOSEMAR - Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid baru-baru ini membeberkan bahwa Mahfud MD ialah santri yang tidak memiliki kompromi dengan para koruptor.

Pernyataan ini disampaikan dalam acara Silaturahmi dan ramah tamah bersama Mahfud MD di Ponpes Miftahul Ulum Karangdurin, Kecamatan Karangpenang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur (Jatim) pada Kamis, 11 Januari 2024. 

Acara ini turut dihadiri langsung Cawapres 03 Mahfud MD, Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Karangdurin KH Ahmad Fauzan Zaini, hadir pula sejumlah kiai seperti KH Abdul Wahid Saleh, KH Mustakim Matruki, KH Hasyim Sura’i, KH Hassanudin, KH Ali Abdul Hakim, beserta para kiai dan tokoh masyarakat Madura yang lain.

Baca Juga: SINOPSIS Cinta untuk Guddan 12 Januari 2024 Siang Ini: Akankah AJ Selamat?

Dalam acara ini, Yenny Wahid mempersilahkan para santri dan masyarakat untuk mencoblos partai apapun di Pemilu 2024.

Namun, Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini menegaskan bahwa pasangan Capres-cawapres yang harus dicoblos Ganjar-Mahfud.

"Kalau coblos PKB silakan coblos PKB, presidennya Ganjar Mahfud. Kenapa, karena disini (Ganjar-Mahfud) ada santrinya, santrinya penegak hukum, yang disana santrinya kesandung hukum," ujar Yenny Wahid menyindir paslon capres lain.

Baca Juga: Jadwal Keberangkatan KRL Jogja-Solo 11 Januari 2024 yang Berangkat dari Stasiun Tugu Yogyakarta

"Jadi pilih santrinya yang ini saja. Partainya mau PKB, Nasdem, PAN, Golkar, PSI mau apapun, paslonnya (capres)) tetap Ganjar - Mahfud. Apalagi dari kalangan santri," tambahnya.

Direktur Wahid Foundation ini pun menyamakan sosok Mahfud MD dengan bapaknya, Gus Dur. Menurutnya, keduanya sama-sama tidak kompromi dengan koruptor.

Bahkan, karena tidak maunya Gus Dur berkompromi dengan koruptor sehingga dia dilengserkan dari jabatan presiden tahun 2001 yang lalu.

Baca Juga: Nonton Streaming Drakor Welcome to Samdalri (2023) Sub Indo, Bisa Pakai Link Berikut Ini!

"Gusdur dilengserkan karena tidak mau berkompromi dengan para koruptor. Tapi tidak apa-apa. Karena banyak hal yang telah dituntaskan dalam waktu yang singkat. Bayangkan kalau Gusdur harus berkompromi dengan para koruptor naudzuillah mindzalik, negara ini tidak akan jadi negara yang berkah," jelasnya.

Menurutnya, karena sikap Gus Dur yang tidak mau berkompromi dengan koruptor tersebut, maka sampai saat ini demokrasi masih ada dan tetap dipertahankan. Sehingga semua rakyat memiliki kesempatan yang sama.

"Semua rakyat boleh bermimpi untuk menjadi kaya dan menjadi sejahtera," ujarnya.

Baca Juga: Nonton Streaming GRATIS My Life With the Walter Boys (2023) Sub Indo Full Episode? Pakai Link di Sini Aman!

Yenny Soal Program Unggulan Ganjar-Mahfud

Yenny Wahid beberkan kesamaan Mahfud MD dan Gus Dur. //Ist

Yenny Wahid kemudian menjelaskan sejumlah program unggulan Ganjar-Mahfud salah satunya program satu keluarga miskin satu sarjana.

"Ganjar-Mahfud menjanjikan program satu rumah keluarga miskin, satu sarjana di sana. Dan itu negara yang akan membiayainya," katanya.

Baca Juga: Ganjar Bertekad Usulkan RUU Pro Rakyat yang Tak Bergantung pada Pimpinan Parpol

Yenny Wahid berkata, anak-anak para prajurit akan mendapatkan beasiswa. Sehingga yang kaya tidak hanya para jenderal jenderal saja.

Disamping itu, program lain Ganjar-Mahfud yaitu desa atau kelurahan satu puskesmas.

Terkait program ini, Yenny bercerita kisah yang dialami oleh ibundanya sendiri dimana sang ibunda mengalami kecelakan mobil di Karawang.

Baca Juga: Jadwal Keberangkatan Kereta Bandara dari YIA ke Stasiun Tugu Yogyakarta 11 Januari 2024

Kejadian waktu Orde Baru itu banyak memunculkan anggapan bahwa ada oeprasi Naga Hijau, dan lain-lain.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi waktu itu. Tapi beliau mengalami kecelakaan mobil di daerah Karawang Jawa Barat. Karena fasilitas kesehatan yang sangat minim, ibu saya tidak bisa mendapatkan pertolongan pertama sebagaimana mestinya dan sekarang harus menggunakan kursi roda," ujarnya.

Menurutnya, hal yang sama juga mungkin terjadi terhadap anak bangsa Indonmesia yang karena fasilitas kesehatan di desa tidak memadai kemudian harus menderita penyakit yang sangat parah bahkan harus kehilangan jiwanya.

"Salah satu komitmen dari pasangan Ganjar-Mahfud mendirikan fasilitas kesehatan di desa-desa," pungkasnya.***

Editor: Ayusandra A S A

Tags

Terkini

Terpopuler