Soal Pengelolaan Sampah, Sultan HB X Sebut Masyarakat Terlalu Manja

26 Agustus 2023, 17:17 WIB
Ilustrasi pengelolaan sampah di DIY ///Pixabay/ Pexels

KABAR JOGLOSEMAR - Permasalahan sampah yang ada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) belum juga usai.

Gubernur DIY, Sultan HB X baru-baru ini menyebut bahwa dalam urusan sampah ini, masyarakat dinilai sudah terlalu manja.

Ditutupnya TPST Piyungan sejak akhir Juli lalu memang membuat masyarakat di sekitar Kota Jogja menjadi kewalahan dalam urusan penanganan sampah.

Baca Juga: 5 Kecamatan di Kulon Progo yang Terdampak Jalan Tol Jogja Solo

Meski Pemkot Jogja sudah berupaya membuka depot-depot pengelolaan sampah sementara, tapi itu juga tidak sepenuhnya menghilangkan permasalahan tersebut.

Beberapa titik lokasi di Jogja tampak dipenuhi dengan tumpukan sampah yang menggunung.

Baru-baru ini, Sultan HB X menyebutkan bahwa pengelolaan sampah di DIY sebenarnya bukan menjadi kewenangannya.

Baca Juga: 9 Cara Menurunkan Demam pada Anak dan Orang Dewasa: Wajib Tahu!

Hal ini lantaran pengelolaan sampah telah dilimpahkan kepada pemerintah kabupatan dan kota yang bersangkutan.

"Silahkan itu wewenang di kabupaten kota bukan wewenang saya. Pokoknya sampah bukan wewenang saya, tak kembalikan soalnya kalau tidak dibegitukan kota dan kabupaten tidak mau belajar, masyarakat tidak mau belajar. Harus kita didik juga," katanya di Kompleks Kepatihan pada Jumat (25/8) lalu.

Adapun sebelum TPST Piyungan ditutup, Pemda DIY telah memberikan pemberitahuan terlebih dahulu kepada kabupaten-kabupaten di DIY agar lebih bersiap terkait pengelolaan sampah ini.

Baca Juga: Alami Kekeringan, 16 Kecamatan di Jogja Krisis Air Bersih

"Dua tahun yang lalu sudah kita kasih surat akan penuh, sehingga dipersiapkan, tetapi kan juga nggak melakukan," jelas Sultan HB X.

Peringatan dari Pemda DIY juga kembali diberikan empat bulan sebelum penutupan TPST Piyungan.

Hal tersebut bertujuan untuk mengingatkan Pemkab dan Pemkot untuk dapat segera mempersiapkan apa-apa saja yang dibutuhkan terkait pengelolaan sampah tersebut.

 

Sultan HB X pun juga menyebut bahwa masyarakat seharusnya saat ini sudah secara mandiri mengelola sampahnya secara disiplin.

"Masyarakat sendiri sudah terlalu manja sudah sekian puluh tahun difasilitasi begitu ditutup bingung sendiri. Biarin aja kita juga harus mendidik masyarakat jangan dimanjakan gitu," tutupnya kemudian.***

 

Editor: Sunti Melati

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler