Label Gereja Tenda Bantuan Gempa Cianjur Dicabut, Ini Respons Ridwan Kamil

27 November 2022, 23:00 WIB
Ridwan Kamil /tangkapan layar

KABAR JOGLOSEMAR - Belum lama ini beredar sebuah video yang menunjukkan sekelompok orang sedang mencopot label gereja di tenda bantuan Gempa Cianjur.

Aksi pencopotan itu seolah tidak menolak bantuan yang diberikan oleh pihak gereja kepada para korban.

Baca Juga: Keramat 2 : Caruban Larang Jadi Debut Film Pertama Keanu, Ini Alasannya Terima Main Film Horor

Bahkan banyak warganet yang menilai aksi tersebut telah menodai misi kemanusiaan serta kepedulian dari sesama yang berbeda keyakinan.

Aksi itu diketahui dilakukan oleh oknum warga di tenda pengungsian.

Mengetahui hal ini, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyesalkan aksi pencabutan label identitas pemberi bantuan tenda untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat itu.

"Bencana ini datang tidak pilih-pilih dan pastinya mendampaki semua orang, semua pihak dan semua golongan di Cianjur tercinta ini," ujar Ridwan Kamil melalui akun Instagramnya, @ridwankamil dikutip KabarJoglosemar.com, Minggu (28/11/2022).

Ridwan Kamil menegaskan, pihak yang membantu bencana selama seminggu ini datangnya tidak pilih-pilih. Mereka datang dari semua pihak, dari semua golongan, kelompok, apapun berbeda keyakinan atau agamanya.

"Berdirinya bendera, spanduk, baliho, stiker dari para pemberi bantuan adalah hal yang wajar, karena mungkin itu bagian dari pelaporan pertanggungjawaban kepada para donatur yang menitipkan bantuan kepada mereka," tegasnya.

Baca Juga: Bocoran Contoh Soal Seleksi Kompetensi PPPK Guru 2022: Lengkap Dengan Kunci Jawaban

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini juga menuturkan bahwa bantuan kemanusiaan tidak boleh ternodai sedikit pun oleh unsur kebencian golongan.

Apalagi negara Indonesia ini berlandaskan Pancasila. Keemanusiaan Yang adil dan Beradab itu harus dijunjung dengan baik dan dipraktekkan dengan bijak.

Ridwan pun mengaku sudah meminta kepolisian khususnya Kapolda Jawa Barat untuk menindaklanjuti hal ini.

Hal ini dilakukan agar tidak terulang lagi di kemudian hari dan di tempat lainnya.

"Walaupun kita tidak bersaudara dalam keimanan, kita tetaplah bersaudara dalam kebangsaan dan kemanusiaan," tandasnya.

Untuk diketahui, belum lama ini, viral aksi dari sekelompok orang mencabut label pada tenda bantuan yang diberikan tim berbagi dari rumah ibadah untuk korban gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Baca Juga: Warga Cianjur Diduga Tolak Bantuan Mi Instan, Warganet Sentil Begini

Dalam video yang beredar, awalnya tampak seseorang merekam video itu dengan menampilkan deretan tenda yang berlabel aksi kasih dari rumah ibadah dengan narasi yang cukup provokatif.

Setelah itu, sekelompok orang mencabuti label di tenda pengungsian tersebut. ***

Editor: Michael L W

Tags

Terkini

Terpopuler