153 Orang Tewas Usai Laga Arema FC vs Persebaya, Jokowi Beri Perintah Agar Kapolri Investigasi Menyeluruh

2 Oktober 2022, 18:03 WIB
Jokowi Dalam Siaran Pers Kerusuhan Laga 1 Arema FC vs Persebaya /YouTube Sekretariat Presiden

KABAR JOGLOSEMAR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan dukacita mendalam atas tragedi yang terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya di stadion Kanjuruhan, Malang.

"Saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara saudara kita dalam tragedi sepakbola Kanjuruhan Malang Jawa Timur. Saya telah meminta menteri kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor korban di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik." kata Jokowi, dikutip KabarJoglosemar.com dari tayangan siaran pers di YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (2/10/2022).

Data korban yang meninggal dalam kerusuhan tersebut kini telah bertambah menjadi 153 orang. Jokowi dengan tegas memerintahkan PSSI agar menghentikan sementara kompetisi Liga 1 itu.

Baca Juga: Game Minecraft Bedrock Edition 1.19.30 APK Gratis Ada di Sini, Pakai Link Download Legal

Tak hanya itu, Jokowi juga meminta agar adanya evaluasi menyeluruh terkait pelaksanaan pertandingan sepakbola yang digelar Sabtu, 1 Oktober 2022, malam.

"Saya juga telah memerintahkan kepada Menpora, Kapolri dan Ketua Umum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepakbola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraan." ujar Jokowi

"Saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," lanjutnya.

Baca Juga: Cari Streaming Mencuri Raden Saleh Versi HD 720P Full Movie? Pastikan Pakai Link Berikut!

Jokowi menyesalkan terjadinya kerusuhan yang banyak memakan korban ini. Ia berharap, tragedi di Kanjuruhan ini dapat menjadi pelajaran bagi dunia persepakbolaan tanah air agar tidak terulang di masa mendatang.

"Saya menyesalkan terjadinya tragedi ini, saya harap ini tragedi teakhir sepak bola di tanah air, jangan sampai ada lagi tragedi kemanusiaan seperti ini di masa yang akan datang. Sportivitas rasa kemanusiaan dan rasa persaudaraan bangsa Indonesia harus terus kita jaga bersama," pungkas Jokowi.

Sebelumnya, tragedi Kanjuruhan terjadi pasca laga Arema FC vs Persebaya Surabaya berakhir dengan skor 2-3. Kekalahan itu menyulut emosi Aremania (sebutan untuk supoter Arema FC).

Baca Juga: GRATIS Nonton One Piece Red 2022 di Reddit? Cek Tautan Ini!

Melihat situasi tak kondusif, polisi lantas melepaskan tembakan gas air mata untuk membubarkan massa.

Suporter kemudian berdesakan keluar stadion dan kemudian menyebabkan sebagian diantaranya mengalami kekurangan oksigen dan sesak nafas. *** 

Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler