Susi Pudjiastuti Sindir Pengadaan Baju Dinas Louis Vuitton untuk DPRD Tangerang

10 Agustus 2021, 14:40 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sindir soal pengadaan baju dinas Louis Vuitton untuk DPRD Tangerang /Instagram.com/@susipudjiastuti115

KABAR JOGLOSEMAR - Pengadaan baju dinas anggota DPRD Kota Tangerang sedang menjadi sorotan di kalangan masyarakat salah satunya oleh mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Lewat unggahan di akun Twittwernya pada Seni, 9 Agustus 2021, Susi Pudjiastuti menyinggung bahwa anggota DPRD Tangerang saling lempar terkait mencuatnya anggaran pengadaan baju dinas dengan bahan branded salah satunya Louis Vuitton.

"Ketika Anggota DPRD Kota Tangerang Saling Lempar Jawaban soal Anggaran Fantastis Pakaian Dinas Berbahan Louis Vuitton," cuit Susi seperti dikutip Kabar Joglosemar dari akun Twitter miliknya pada Senin, 9 Agustus 2021.

Baca Juga: 3 Amalan Yang Dicintai Allah SWT

Sebagaimana diketahui, DPRD Tangerang akan mengadakan baju-baju dinas anggota DPRD disebut menggunakan bahan baju merek-merek mewah, seperti Louis Vuitton hingga Thomas Crown.

Pokja ULP Hadi Sudibjo mengatakan ada empat merek pakaian yang akan digunakan dalam pengadaan baju dinas tahun 2021.

"Ada empat bahan, salah satunya Louis Vuitton," kata Hadi pada Selasa, 10 Agustus 2021.

Rincian 4 merek tersebut di antaranya ialah ouis Vuitton akan digunakan untuk pakaian dinas harian (PDH).

Baca Juga: Kasus Baru Covid-19 Jogja Turun Jadi di Bawah 1.000 Pada 9 Agustus 2021

Kemudian, merek Lanificio Di Calvino untuk pakaian sipil resmi (PSR), lalu pakaian sipil harian (PSH) dengan merek Theodoro. Sementara itu, pakaian sipil lengkap (PSL) menggunakan Thomas Crown.

Dilansir dari situs https://lpse.tangerangkota.go.id/, anggaran pengadaan bahan pakaian dinas DPRD Kota Tangerang mencapai Rp 675 juta.

Pengadaan baju dinas untuk DPRD Tangerang itu lantas menjadi perbincangan hangat hingga kata kunci Louis Vuitton bahkan masuk dalam trending di Twitter dengan beragam sindiran dari netizen. ***

Editor: Galih Wijaya

Tags

Terkini

Terpopuler