Peringatan Hari Buruh 1 Mei, Ini Pesan Penting Menaker Ida Fauziyah

30 April 2021, 11:07 WIB
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah /Instagram.com/ @idafauziyahnu

KABAR JOGLOSEMAR - Setiap tanggal 1 Mei kaum buruh/pekerja memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah pun mempersilahkan kaum buruh untuk memperingatinya, namun harus mematuhi beberapa hal.

Baca Juga: Bacaan Doa dan Niat Zakat Fitrah yang Wajib Diketahui

Menurut Menaker Ida Fauziyah, peringatan Hari Buruh Internasional 1 Mei kali ini berlansung di tengah pandemi Covid-19.

Karena itu, Menaker mempersiahkan kaum buruh untuk merayakannya dengan berbagai cara, namun harus tetap menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan (prokes).

"Saya ingatkan teman-teman pekerja yang ikut merayakan May Day agar tetap mengikuti protokol kesehatan. Saya tidak ingin para pekerja mengabaikan prokes yang menimbulkan klaster baru. Merebaknya kasus Covid-19 di India harus menjadi pelajaran berharga," kata Menaker Ida Fauziyah dikutip Kabar Joglosemar dari laman kemnaker.go.id pada Jumat 30 April 2021

Menurut Menaker Ida Fauziyah, pihaknya tidak melarang buruh untuk memperingati atau merayakan May Day dengan berbagai cara, namun harus tetap mengikuti protokol kesehatan.

Sebab, jangan sampai dari acara peringatan May Day itu justru melahirkan klaster baru Covid-19.

Baca Juga: Sinopsis Drama Taxi Driver Eps 7: Masa Lalu Ahn Go Eun Terungkap

Sebab bila hal itu terjadi maka yang rugi bukan hanya kaum buruh itu sendiri tapi juga masyarakat umum bahkan berdampak pada kegiatan ekonomi di industri, pabrik atau perusahaan tempat para pekerja bekerja.

“Kita harus banyak belajar dari India yang melonggarkan prokes sehingga mengakibatkan klaster baru yang lebih dahsyat. Hal ini jangan sampai menimpa bangsa Indonesia,” kata Menaker Ida Fauziyah.

Menaker juga mengaku kementerian yang dipimpinnya juga akan merayakan dan memperingati May Day 2021 pada 1 Mei 2021.

Peringatan May Day yang dilakukan Kementerian Ketenagakerjaan dengan cara menyelenggarakan vaksinasi bagi pengurus konfederasi dan sejumlah kegiatan sosial lainnya.

Menurut Menaker, pihaknya juga menyelengarakan May Day bersama-sama serikat pekerja/serikat buruh dan APINDO sebagai unsur pengusaha.

Baca Juga: Puluhan Orang Tewas dalam Upacara Keagamaan di Israel

Selain itu, berbagai kegiatan sosial digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

Ida Fauziyah berharap Hari Buruh Internasional bisa sebagai momentum penguatan kebersamaan dan persaudaraan, menjadi alat pemersatu bangsa serta meningkatkan ketahanan sosial guna melawan Covid-19.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler