KABAR JOGLOSEMAR- Kisruh Dadang Subur atau lebih dikenal dengan julukan Dewa Kipas dengan situs catur online profesional chess.com semakin ramai jadi perbincangan public setelah sebelumnya Dewa Kipas dianggap melakukan kecurangan saat menang melawan pecatur Amerika Serikat, IM Levy Rozman (GothamChess).
Kisah ini semakin ramai diperbincangkan setelah Ali Akbar putra Dadang Subur tidak terima ayahnya dituduh berbuat curang dalam kompetisi catur yang diadakan secara daring ini.
Baca Juga: Bukan Cheon Seojin, Ini Tokoh yang Paling Dibenci di The Penthouse 2
Ali menceritakan secara rinci pertandingan yang akhirnya membuat akun Dewa Kipas diblokir. Ali menjelaskan secara kebetulan ketika bermain online ayahnya bertemu sosok pecatur online yang cukup populer, GothamChess.
Sosok pecatur kenamaan ini kerap menyiarkan langsung pertandingan secara langsung di YouTube atau Twitch dan memiliki lebih dari 700 ribu pengikut.
Perseteruan berawal ketika Dewa Kipas dinyatakan menang, kemudian sejumlah pendukung GothamChess menuding ada kecurangan.
"Bapak saya menang para penonton Twitch ngambek, mereka nuduh-nuduh bapak saya curang," kata Ali.
Ali menduga para pendukung GothamChess melaporkan massal Dewa Kipas kemudian pihak chess.com akhirnya memblokir akun Dewa Kipas.
Kisruh perseteruan di dunia Percaturan Indonesia ini mengundang komentar dari Grandmaster Wanita Catur Indonesia Irene Kharisma Sukandar.
Baca Juga: Film ‘The Box’ Jadi Karya Terakhir Sebelum Wamil, Ini Kata Chanyeol EXO
Irene menganggap Dewa Kipas telah mencoreng citra positif pecatur Indonesia. Atas pernyataan ini Dewa Kipas menantang Irene karena pernyataannya itu telah membuatnya sakit hati.
Irene sempat membuat surat terbuka terkait ajakan Deddy Corbuzier yang mengundangnya ke Podcast Deddy untuk duel bermain catur dengan Dewa Kipas.
Ini adalah surat terbuka untuk mengungkapkan kegundahan hati saya akan kasus yang belakangan ini ramai dibicarakan di dunia catur, olahraga otak yang sudah saya tekuni selama lebih dari 20 tahun," tulis Irene dalam surat terbuka yang diunggah lewat akun Twitternya, Senin (15/3/2021).
"Saya tidak menyangka bahwa pemberitaan tentang Gotham Chess dan Dewa_Kipas akan sebesar ini," jelasnya.
Irene menambahkan, kejadian ini sudah merugikan banyak pihak. Kepopuleran yang didapat tidak sebanding dengan rasa malunya dan teman-teman pecatur lainnya di mata dunia percaturan internasional.
Baca Juga: 3 Adegan Drama The Penthouse 2 Paling Gila dengan Rating Tertinggi
"Seakan-akan citra positif dan prestasi yang kami bangun susah payah untuk Tanah Air, Indonesia, yang sangat saya cintai ini sirna karena dampak negatif dari pemberitaan yang berkembang," pungkas Irene.***