KABAR JOGLOSEMAR – Baru-baru ini, penggemar girl group GFRIEND memprotes agensi HYBE dan Source Music.
Protes tersebut berkaitan dengan idola mereka, GFRIEND yang dinyatakan tidak memperbarui kontrak dengan Source Music. Itu artinya, GFRIEND akan bubar.
Kabar tersebut pertama kali beredar pada Mei 2021 lalu. Namun penggemar merasa hal itu tidak sepenuhnya benar. Selama enam tahun berkarir, GFRIEND terhitung sukses hingga rasanya tidak mungkin bila kontrak tidak diperpanjang.
Baca Juga: Lengkap, Ini 8 Drakor Terbaru Rilis Bulan Juli 2021
Mulai 28 Juni kemarin, BUDDY (sebutan bagi penggemar GFRIEND) menyerang HYBE untuk turun tangan dan berbicara lebih lanjut terkait hal ini menggunakan tagar #HybeSpeakUp di Twitter.
Selain tujuan tersebut, penggemar juga menuntut kejujuran HYBE soal adanya pelanggaran E-Commerce Act dan Data Privacy Act.
Bagi yang belum tahu, di awal bulan lalu, Weverse tanpa sengaja membocorkan data-data pribadi dari para pengguna tentang pengembalian dana karena GFRIEND bubar.
Baca Juga: Fans ENHYPEN Meninggal Bunuh Diri, Tagar #Protectblackengenes Trending di Twitter