KABAR JOGLOSEMAR - Setelah sempat mendapatkan kritik dari netizen Korea Selatan karena permainan yang dinilai terlalu berbahaya, kali ini variety show Running Man kembali jadi perbincangan.
Netizen China membicarakan variety show Running Man setelah episode terbaru yang menyertakan permainan monopoli.
Baca Juga: SBS KPop Minta Maaf Gara-gara Sebut Pernyataan Kasar untuk Ningning AESPA
Pada episode yang dirilis 6 Desember 2020, ada sebuah segmen yang menunjukkan member Running Man memainkan sejumlah permainan monopoli. Ada sejumlah hal yang membuat netizen China kecewa karenanya.
Permainan ini disebut Blue Marble dan ini adalah permainan yang mirip dengan Monopoli di mana Anda berinvestasi dalam aset seperti bangunan dan rumah di kota-kota besar di seluruh dunia.
Jika Anda mencermati pengaturan permainan papan, pemirsa akan melihat bahwa setiap ubin permainan papan diwakili oleh negara dan ibu kotanya.
Ada banyak negara berbeda yang disorot pada permainan papan seperti, Singapura, Filipina, Cina, dan Taiwan.
Baca Juga: RM Kenang Masa Ketika BTS Jadi Rookie dan Tak Diundang ke MAMA
Namun, yang membuat marah pemirsa China adalah kenyataan bahwa produser Running Man memisahkan Taiwan dan China. Keduanya diperlakukan sebagai dua entitas yang berbeda.