KABAR JOGLOSEMAR - Belakangan ini, nama Desy Ratnasari ramai diperbincangkan publik. Rupanya, hal itu terkait dengan sikap Anggota DPR ini saat kena razia PPKM Darurat.
Desy Ratnasari menyebut bahwa dirinya tidak mengaku sebagai Anggota DPR ketika lewat di sebuah pos penyekatan PPKM Darurat di Bandung, Jawa Barat.
Sosok artis sekaligus politisi tersebut kini dinilai telah memberikan sebuah kesan positif yang mana tetap taat terhadap kebijakan pemerintah PPKM Darurat tanpa membawa embel-embel Anggota DPR.
Baca Juga: Jungkook BTS Dapat Telepon Kejutan saat Bikin Video Reaksi Permission to Dance
"Saya lewat penyekatan (PPKM Darurat) juga enggak pakai nama sebagai anggota DPR, atau Ketua DPW," ungkap Desy, saat kegiatan vaksinasi gratis, Minggu 18 Juli 2021,
Desy kemudian menuturkan bahwa dirinya berkeinginan untuk memberikan contoh positif kepada publik.
Ketika diperiksa petugas razia penyekatan PPKM Darurat, Desy Ratnasari sempat memberikan surat-surat yang diperlukan sebagai syarat melintas.
Baca Juga: Kris Wu Bantah Melakuan Pemerkosaan Pada 30 Gadis, Ini Pengakuan Sang Mantan Member EXO
Dia menyerahkan sertifikat vaksinasi, KTP hingga hasil tes Covid-19 kepada petugas.
"Kemarin saya diberhentikan di pos penyekatan, saya serahkan serifikat vaksinasi saya, hasil swab antigen saya, KTP. Dan, kemudian baru boleh lewat,"" ucap Desy.
Lantas, Desy Ratnasari memberikan pesan kepada masyarakat terutama soal sikap yang selayaknya dilakukan di masa pandemi Covid-19.
Desy meminta mereka untuk selalu menegakkan kedisiplinan diri yang dia yakini pasti ada dampaknya.
"Saya mengajak saudaraku di mana pun berada, mari kita tegakkan kedisiplinan dari diri sendiri. Setelah itu, InsyaAllah pasti ada dampaknya kalau kita berdisplin menjaga saudara keluarga," ucapnya.
Terakhir, Desy Ratnasari memberikan peringatan bahwa pandemi Covid-19 tidak akan berakhir apabila masih banyak masyarakat yang tidak disiplin.
"Mau diperpanjang atau tidak (PPKM Darurat), selama kita masyarakat tidak berdisiplin, tidak melindungi diri, tidak mengikuti aturan, tren penyebaran Covid-19 pasti akan meningkat," pungkasnya. ***