Baca Juga: Aglonema dan Janda Bolong Bisa Tumbuh Subur dengan 7 Pupuk Alami Ini
Yang perlu dilakukan adalah memberi garam ikan pada akuarium sedikit saja secara berkala, untuk menghindari permasalahan seperti penjamuran.
Selain itu, menjaga suhu air akuarium juga penting untuk diingat dan tentunya dilakukan. Jaga suhu tersebut di kisaran 27 hingga 28 derajat celcius.
Jadi tidak panas, dan juga tidak dingin. Selain suhu air, PH air juga perlu diperhatikan, dengan catatan menjaga kestabilan PH air yang ada di rentang 7 hingga 8 PH.***
2. Ganti air secara berkala
Hal pertama yang wajib dilakukan saat memelihara ikan hias adalah tentunya mengganti air akuarium atau tempat menampung ikan hias tersebut. Biasanya hal ini cukup kerap dilupakan oleh pemelihara ikan hias.
Karena terkadang mereka merasa malas atau masih menganggap air akuarium masih bersih dan tidak memerlukan pergantian air.
Waktu yang ideal untuk mengganti air adalah setiap 3 hingga 5 hari sekali, dengan paling lambat seminggu sekali, dengan catatan tergantung dari kekeruhan dan tingkat kotor akuarium tersebut.
Baca Juga: Sudah 5G, Simak 4 Tipe iPhone 12 yang Bakal Dirilis
Perlu diingat, jangan sampai menghabiskan semua air hingga menguras air akuarium tersebut. Tentunya ikan tidak dapat bernafas dan mati.