Sebagaimana disebutkan oleh Imam Al-Baidhawi rahimahullah dalam tafsirnya, ternyata bisa terus berada dalam petunjuk Allah.
Ia akan senantiasa berada di garis yang Allah Ridhoi.
Baca Juga: Hukum Memelihara Kucing dalam Islam, Hingga Doa Kucing pada Majikannya
3. Meringankan Hisab
Bermuhasabah akan mudah melakukan amal-amal shaleh dan menjauhi sesuatu yang Allah larang.
Dengan banyak beribadah secara ikhlas karena Allah, akan meringankan hisab di hari kiamat nanti.
Bahkan Umar bin Khattab pernah mengatakan untuk menghisab diri sebelum dihisab saat kiamat.
Menghisab diri di sini bermakna bermuhasabah diri.
“Hisablah diri kalian sebelum kalian dihisab, itu akan memudahkan hisab kalian kelak. Timbanglah amal kalian sebelum ditimbang kelak. Ingatlah keadaan yang genting pada hari kiamat,
“Pada hari itu kamu dihadapkan (kepada Rabbmu), tiada sesuatupun dari keadaanmu yang tersembunyi (bagi Allah).” (QS. Al-Haqqah: 18).” (Az-Zuhud li Ibnil Mubarak, hlm. 306. Lihat A’mal Al-Qulub, hlm. 371.)