KABAR JOGLOSEMAR - Jelang memasuki hari-hari pertama bulan Dzulhijjah, terdapat amalan-amalan yang dianjurkan bagi umat muslim di bulan tersebut, seperti puasa tarwiyah dan puasa arafah.
Puasa tarwiyah merupakan puasa yang dilaksanakan pada hari Arafah, yaitu hari kedelapan pada bulan Dzulhijjah.
Baca Juga: Idul Adha di Tengah PPKM Darurat, Simak Petunjuk Sholat Id
Sementara itu, hari kesembilan pada bulan Dzulhijjah adalah waktunya pelaksanaan puasa arafah. Kedua puasa sunnah ini sangat dianjurkan bagi umat muslim yang tidak menunaikan haji.
Puasa sunah yang dilakukan sebelum Idul Adha di bulan Dzulhijjah ini dijanjikan mendapat sejumlah pahala dan keutamaan.
Ada satu hadits riwayat Abu Daud yang menjelaskan:
"Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijjah, pada hari Asyura (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya, awal bulan di hari Senin dan Kamis."
Pernyataan tersebut diperkuat dalam hadits riwayat Ibnu Abbas, Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Tidak ada hari yang amal sholeh, lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari yang sepuluh ini (10 hari pertama bulan Dzulhijjah)."
Baca Juga: 7 Adab Berkurban saat Idul Adha yang Wajib Diketahui Umat Muslim