5 Adab Berjalan yang Harus Diperhatikan dalam Islam

- 11 Juli 2021, 21:47 WIB
Ilustrasi berjalan
Ilustrasi berjalan /Pixabay/roxanawilliams1920

 Baca Juga: 5 Adab Bercermin dalam Islam, Baik untuk Pria Maupun Wanita

وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا ۖ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ

Artinya, “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.”(Luqman : 18)

3. Berjalan dengan Telanjang Kaki Sesekali

Rasulullah SAW sebagai bentuk syukur kepada Allah Taala, ada kalanya ia berjalan tanpa alas kaki.

Hal ini baik juga bagi kesehatan terkhusus yang sedang diderita penyakit jantung.

Apalagi jika hanya berjalan di sekitar rumah dan diniatkan untuk menyehatkan tubuh.

4. Berjalan tegak dan tidak bungkuk

Ini adalah cara jalan Rasulullah SAW. Anas bin Malik Radhiyallahu ‘anhu mengatakan:

“Rasulullah SAW orangnya berpostur sedang, tidak tinggi atau pun pendek, fisiknya bagus. Warna kulitnya kecoklatan. Rambutnya tidak keriting, juga tidak lurus. Apabila berjalan, beliau berjalan dengan tegak.”(HR. Al-Baihaqi)

Halaman:

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x