KABAR JOGLOSEMAR - Tanaman hias Aglonema menjadi salah satu jenis tanaman yang cukup populer belakangan ini.
Selain bentuknya yang unik, tanaman hias Aglonema ini dibandrol dengan harga yang cukup fantastis. Ini menjadi daya tarik tersendiri bagi sejumlah penggemar tanaman hias.
Baca Juga: Cara Sederhana Menanam Anggrek dengan Media Arang
Belum lagi, sekarang ini memelihara tanaman hias menjadi salah satu aktivitas yang bisa dilakukan untuk melepas penat ditengah Pandemi virus Corona.
belum lagi, sekarang ini memelihara tanaman hias menjadi salah satu aktivitas yang bisa dilakukan untuk melepas penat ditengah Pandemi virus Corona.
Untuk menanam tanaman hias Aglonema tidak diperlukan Pekarangan yang besar. Sehingga, cocok untuk mereka yang tidak punya pekarangan luas.
Baca Juga: Cek 7 Tanaman Hias dengan Harga Fantastis yang Cocok untuk Berbisnis, Ada Aglaonema
Perawatan untuk tanaman Aglonema pun juga tidak sulit. Perawatannya hanya cukup dikeluarkan setiap beberapa hari sekali untuk disiram. Selain itu, pastikan tanaman hias mendapatkan sinar matahari yang cukup.
Seperti dikutip oleh kabarjoglosemar.com dari Portal Jember dari artikel yang berjudul Mau Aglonema Jadi Tambah Banyak, Gunakan Cara Ini Aglaonema adalah salah satu tanaman populer saat ini di indonesia.
Aglaonema sendiri selain punya daun yang cantik, dia juga dapat hidup dalam berbagai suhu, yang membuatnya cocok untuk iklim dan pengaturan dalam ruangan yang berbeda.
Salah satu cara untuk memperbanyak aglonema dengan cepat bisa dilakukan dengan cara mencangkoknya.
Metode cangkok dilakukan bila tanaman aglonema sudah membentuk batang.
Baca Juga: 4 Ide Pot Tanaman Hias Gantung yang Cantik
Biasanya dilakukan sebelum setek batang. Batang yang akan disetek, pucuknya dicangkok terlebih dahulu. Sehingga akan dihasilkan anakan dari setek batang maupun pucuk batang tersebut.
Tahapannya sebagai berikut.
1. Siapkan pot kecil (lebih kecil dari pot induknya).
2. Buatkan sayatan, dan lubangi dasar pot tersebut sebesar batang aglonema yang akan dicangkok.
3. Masukkan pot kecil tersebut pada batang yang dicangkok, lalu isi media tanam sampai penuh.
4. Ikat erat pot kecil tersebut dengan tali, bisa dengan tali rafia. Usahakan tali yang digunakan kuat bertahan dan tidak putus.
Baca Juga: 5 Tips Merawat Tanaman Hias Gantung dengan Mudah
5. Siram secara rutin cangkokan tersebut, jangan sampai medianya kering dan jangan terlalu basah.
6. Akar baru pada cangkokan akan tumbuh satu bulan kemudian. Dan batang atas yang dicangkok dapat dipotong dan dipindahkan ke dalam pot lain setelah perakarannya banyak, biasanya 3 bulan setelah pencangkokan.
7. Pemotongan batang pada keempat cara diatas sebaiknya memakai pisau yang tajam dan diusahakan steril. Hal ini untuk meminimalkan kontaminasi bakteri maupun jamur pembusuk batang.
Baca Juga: 7 Fakta soal Tanaman Hias Janda Bolong, Ada Alasan Disebut Janda Bolong
Sangat-sangat mudah dilakukan oleh siapapun. Tingkat keberhasilan perbanyakan vegetatif ini ditentukan oleh peralatan yang digunakan dan perawatan selanjutnya setelah dilakukan penyetekan. *** (Elvara Rocha Bela/Portal Jember)