Network
KABAR JOGLOSEMAR - Pencairan sisa Bantuan Langsung Tunai (BLT) Subsidi Gaji masih belum dapat dipastikan. Sejak disalurkan tahun 2020 lalu masih ada pekerja atau buruh yang belum menerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) utuh.
Masih ada pekerja yang baru menerima BSU setengahnya, yakni Rp1,2 juta. Kapan pencaian BLT Subsidi Gaji?
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menargetkan pencairan BLT subsidi gaji ini dilaksanakan pada Juni atau Juli 2021. Padahal BSU sudah diharapkan sejak awal tahun 2021.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 25 Mei 2021: Aldebaran Tambah Dosa Lagi, Ricky Manfaatkan Kehamilan Elsa
Penyaluran subsidi gaji tahun 2021 terkendala data penerimanya. Hal inilah yang membuat pemerintah belum berani memasang target pencairan BSU.
Padahal penyaluran subsidi gaji ini berdasarkan data yang dikelola purusahaan dan lembaga seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
"Data yang valid menurutnya menjadi kendala besar di negeri ini. Selain data berbeda antar lembaga, kualitas data juga tidak valid. Karena data lama yang tidak diupdate atau bukan dari sumber langsung,"ungkap pengamat IT Heru Sutadi dihimpun Kabar Joglosemar.
Baca Juga: Profil Yulius Panon Pratomo yang Diduga Tewas dan Jasadnya Ditemukan di Sungai
Sementara itu, Kemnaker sudah berjanji untuk merampungkan penyaluran subsidi gaji kepada pekerja atau buruh yang sudah pernah terdaftar sebagai penerima BSU tahap 1 tapi belum mendapatkan tahap 2.
