Ketum KADIN Arsjad Rasjid Dorong Pendampingan UMKM untuk Pulihkan Ekonomi

21 Juli 2022, 18:46 WIB
(dari kiri ke kanan) Waketum KADIN DIY, Roby Kusumaharta; Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid; dan Ketum KADIN DIY, GKR Mangkubumi, dalam pertemuan di Yogyakarta, Kamis 21 Juli 2022 /Kabar Joglosemar/Wulan Int

KABAR JOGLOSEMAR -  Pandemi Covid-19 meruntuhkan pertahanan ekonomi di Indonesia sejak 2020 silam. Dunia usaha nasional belum sepenuhnya bangkit dari keterpurukan.

Pembatasan mobilitas yang berlangsung hingga kini membuat pendapatan masyarakat merosot dan memukul berbagai industri.

Baca Juga: Link Download Minecraft Java Edition TERBARU yang Legal untuk PC dari Mojang Studios

Untuk menghadapi situasi serba sulit seperti itu, pemerintah mulai memulihkan perekonomian di Indonesia, salahsatu caranya dengan merangkul dunia usaha melalui Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Adanya sinergitas dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) pusat dan daerah dinilai menjadi peranan yang sangat penting dan strategis dalam memulihkan ekonomi Indonesia pasca pandemi Covid-19 apalagi sepanjang tahun ini, Indonesia akan menyambut G20 serta B20 di waktu mendatang.

Arsjad Rasjid Ketua Umum KADIN Indonesia menerangkan, semua elemen bangsa tidak boleh terpecah belah. Sebaliknya, justru mesti bersatu melawan kesulitan di masa pandemi Covid-19.

“Kalo saya mengatakan, kita ini sedang perang. Kenapa perang, karena kalau kita tidak bersatu, akan hancur kita. Perang apa, pertama adalah perang kesehatan. Kedua, perang ekonomi. Kita lagi perang dalam pandemi. Musuhnya tidak kelihatan,” ujarnya, Kamis, 21 Juli 2022.

Menurut Arsjad Rasjid, yang diperlukan saat ini, adalah pejuang ekonomi. Sebab, pemulihan ekonomi, perlu didukung oleh pondasi usaha kecil mikro (UMKM) yang kuat.

Baca Juga: Gratis Download GTA SA Lite Apk di HP Android? Pakai Link Download GTA San Andreas di Sini yang Legal

Apabila memiliki banyak pengusaha usaha kecil menengah, perekonomian menjadi lebih kuat.

Arsjad Rasjid juga ingin memprogram pendampingan UMKM di Jogja sebagai salah satu industri yang dapat memulihkan perekonomian.

Menurutnya, dengan adanya pendampingan UMKM, dapat menghasilkan hasil yang baik dibandingkan harus berjalan sendiri-sendiri.

"Pembahasan hari ini tentang (adanya) pendampingan UMKM melekat. Hal ini sebetulnya suara dari pak Presiden, bagaimana kita bisa membangun pondasi UMKM supaya ekonomi negara ini kuat bilamana UMKM nya kuat," ujarnya.

"Usaha kecil dan besar harus terintegrasi, Arsjad Rasjid bersaing. Yang mana usaha besar membantu usaha yang kecil," tambah Arsjad dalam acara Diskusi bersama Kadin DIY.

Senada dengan Arsjad Rasjid, GKR Mangkubumi selaku ketua KADIN DIY berharap melalui sinergitas yang terjalin, UMKM dapat membantu memulihkan perekonomian khususnya di Yogyakarta.

"Tentunya kita lihat dulu yang dipusat akan sejauh apa, kita pengen nya apa yang sudah dikerjakan oleh dinas koperasi (UMKM) itu bisa menjadi contoh. Jadi yang baik bisa dijadikan contoh, yang masih dianggap kurang bisa disinergikan," ungkap GKR Mangkubumi.

Melalui kerjasama, GKR Mangkubumi menuturkan Kadin Indonesia memiliki peranan penting untuk mensinergikan pelaku usaha.

Baca Juga: GRATIS Nonton Streaming Extraordinary Attorney Woo? Pakai Link Nonton Drakor di Netflix Berikut Ini

Cara ini dinilai baik untuk memajukan UKM/ UMKM yang ada di Jogja agar lebih eksis di ajang nasional.

"UKM itu banyak pr nya tapi satu sisi UKM itu harus ditarik agar lebih maju lebih baik, gimana caranya mereka ini dibuat maju dan bisa jadi potensi mereka kita dorong. Tentunya kadin Indonesia memerankan penting ya UKM untuk bisa lebih maju lagi dan go internasional. Nah ini menjadi peluang yang sangat luar biasa,tergantung dari kita di daerah mau menangkap itu, tergantung dari UKM sendiri mau ga mereka meningkat kan kapasitas nya dengan kualitas nya juga. Tapi juga (dengan) dukungan kita semua, bagaimana cita cita tersebut bisa tercapai." tutup GKR Mangkubumi. ***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler